Klaster Filantropi Kesehatan (PKMK FKKMK UGM dan Yayasan TAHIJA) bekerjasama dengan Filantropi Indonesia telah meluncurkan Health Philanthropy Resource Directory pada Jum’at (13/05), akan yang harapannya akan menjadi direktori database organisasi filantropi di bidang kesehatan. Situs ini diharapkan dapat menghubungkan grantmaking ke pelaku filantropi yang bergerak di kesehatan. Peluncuran Health Philanthropy Resource Directory ini merupakan salah satu output hasil riset Klaster Filantropi Kesehatan yang dilakukan PKMK FK – KMK UGM, berkat dukungan Yayasan TAHIJA dan Filantropi Indonesia. Sebanyak 117 institusi pelaku filantropi telah terpetakan dalam hasil empiris yang dirangkum berupa buku “Berbagi Sehatkan Negeri”. Penerbitan buku dilakukan pada pertengahan 2020, bersamaan dengan seminar “Menggali Potensi filantropi Untuk Andil Indonesia” yang digelar pada Kamis (12/10/2020). Harapannya, agar peran PKMK FK – KMK UGM di Klaster Filantropi Kesehatan bukan hanya untuk pilar akademik, melainkan juga berperan dalam implementasi dan bagaimana mewujudkan platform untuk mempertemukan kemitraan granter dengan grantee (seperti implementer maupun intermediary).
Dalam pembukaan acara peluncuran ini, Ketua Badan Pengurus Filantropi Indonesia, Rizal Algamar menyampaikan agar situs Health Philanthropy Resource Directory membawa manfaat bagi kita semua dan dapat memajukan filantropi di bidang kesehatan khususnya di Indonesia. Hal yang sama diutarakan oleh Trihadi Saptohadi, CEO Yayasan TAHIJA, juga mengharapkan situs Health Philanthropy Resource Directory untuk mempermudah relasi kemitraan dengan pihak donor yang terkadang diminta berbentuk konsorsium. Jodi Visnu selaku Ketua Tim Kelompok Kerja Advoc Filantropi Kesehatan di Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (PKMK FK – KMK UGM), menjelaskan bahwa Health Philanthropy Resource Directory berfokus kepada 4 tujuan TPB/SDGs, yakni Tanpa Kelaparan (no. 2), Kehidupan Sehat dan Sejahtera (no. 3), Kesetaraan Gender (no. 5) serta Air Bersih dan Sanitasi Layak (no. 6).
Tampilan website Health Philanthropy Resource Directory akan menampilkan lokasi, sebaran, program kerja dan kategori tertentu dari informasi yang telah dikumpulkan. Bentuk institusi yang dapat bergabung ke situs direktori maupun Klaster Filantropi Kesehatan didefinisikan menjadi asosiasi/perkumpulan, yayasan dan korporasi yang telah memiliki badan hukum sebagai legalitas suatu lembaga. “Baru sebagian kecil pelaku filantropi yang terpetakan – maka kami mendorong institusi lainnya untuk berkarya bersama dan memperkaya situs direktori ini. Pendaftaran tidak dipungut biaya, silahkan untuk bergabung dalam Klaster Filantropi Kesehatan”, tutup Jodi Visnu. Situs Health Philanthropy Resource Directory dapat diakses melalui: https://filantropikesehatan.net/web/health-philanthropy-resource-directory/ atau melalui situs Filantropi Indonesia dalam Klaster Filantropi Kesehatan.
Reporter: Hanin Ainun
Foto Dokumentasi