Analisis big data dapat menjadi kunci dalam meningkatkan efektivitas program filantropi di era digital. Dengan memanfaatkan datasphere global yang terus berkembang, organisasi filantropi dapat mengumpulkan informasi berharga tentang perilaku dan kebutuhan masyarakat. Hal ini memungkinkan mereka merancang program yang lebih relevan, meningkatkan akuntabilitas, dan transparansi pengelolaan dana. Pemanfaatan big data melibatkan identifikasi sumber data yang relevan, seperti data internal, media sosial, survei, dan database publik. Proses pengumpulan data yang teliti menjadi landasan penting untuk analisis yang akurat.
Organisasi dapat mengelompokkan penerima manfaat sesuai kebutuhan spesifik melalui machine learning sehingga bantuan dapat disalurkan lebih tepat sasaran. Big data juga bermanfaat untuk memahami pola donasi. Dengan mengelompokkan donatur berdasarkan karakteristik tertentu, organisasi dapat merancang strategi komunikasi yang lebih personal untuk meningkatkan keterlibatan dan loyalitas. Pendekatan ini membantu filantropi menjadi lebih efektif, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya di era digital yang semakin kompleks.
Selengkapnya KLIK DISINI