Yogyakarta, Indonesia – Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta merayakan 94 tahun pengabdiannya yang luar biasa dengan mengadakan acara penanaman pohon di Berkah Bumi Blembem Yogyakarta. Dipimpin oleh Direktur Dewan Rumah Sakit, Dokter Triputro Nugroho, inisiatif ini bertujuan untuk mengatasi perubahan iklim melalui penanaman pohon strategis.
Di bawah koordinasi Dokter Emilia, RS Panti Rapih berhasil menyelenggarakan acara luar biasa ini untuk meningkatkan kesadaran akan perlunya praktik lingkungan berkelanjutan. Komitmen kuat rumah sakit terhadap pelestarian lingkungan dibuktikan dengan partisipasi pembicara tamu ternama, Suster Marisa dari Kongregasi Suster St. Charles Borromeo.
Suster Marisa, seorang Magister Konservasi Sumber Daya Alam, menekankan pentingnya penanaman pohon sebagai spiritualitas ekologi. Marisa menyoroti pentingnya hidup dengan cara yang mengakui nilai setiap makhluk dan setiap dimensi ciptaan di mata Tuhan.
Acara penanaman pohon ini dihadiri dengan antusias oleh para staf rumah sakit dan didukung oleh PT. Coca-Cola. Mereka bergandengan tangan menanam berbagai macam pohon, yang dipilih dengan cermat untuk meningkatkan keseimbangan ekologi di kawasan tersebut. Kehadiran Dokter Triputro Nugroho dan Suster Marisa memberikan motivasi dan inspirasi bagi para peserta dalam upaya kolektifnya.
Dokter Emilia, koordinator acara sosial, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua orang yang terlibat dan menekankan dedikasi lama rumah sakit terhadap kelestarian lingkungan. Ia menyatakan, “Sebagai institusi layanan kesehatan terkemuka, kami memahami bahwa perubahan iklim adalah isu yang mendesak. Dengan menanam pohon dan mempromosikan spiritualitas ekologi, kami bertujuan untuk menciptakan masa depan yang lebih hijau dan sehat bagi komunitas kami.”
Inisiatif penanaman pohon ini selaras dengan komitmen keseluruhan Rumah Sakit Panti Rapih untuk memberikan perawatan holistik dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat. Selain pelayanan medisnya yang luar biasa, Rumah Sakit Panti Rapih secara konsisten melakukan berbagai kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan untuk mengatasi permasalahan penting yang mempengaruhi masyarakat.
Sebagai penutup acara, para peserta tidak hanya dipenuhi dengan rasa pencapaian tetapi juga dengan komitmen baru untuk melestarikan lingkungan. Perayaan HUT ke-94 Rumah Sakit Panti Rapih meninggalkan dampak yang mendalam bagi masyarakat, memberdayakan individu untuk mengambil tindakan melawan perubahan iklim dan menumbuhkan apresiasi yang mendalam terhadap saling ketergantungan semua makhluk hidup.
Berkat dedikasi yang tak tergoyahkan dari Rumah Sakit Panti Rapih dan dukungan dari individu-individu yang memiliki motivasi seperti Dokter Triputro Nugroho, Dokter Emilia, dan Suster Marisa, masyarakat Yogyakarta kini lebih siap menghadapi tantangan perubahan iklim.
Sumber: Klik Disini
