Data dari Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, menunjukkan sekitar 21,6% anak di Indonesia mengalami stunting/tengkes. Meskipun telah banyak upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan berbagai organisasi, tetapi tantangan ini tidak dapat diselesaikan dengan usaha tunggal. Mewujudkan visi “Indonesia Zero Stunting” masih memerlukan kolaborasi multipihak yang sinergis dan komprehensif.
Lembaga-lembaga filantropi yang berperan sebagai katalis ko-kreasi/kolaborasi, sangat mendukung terlaksananya kolaborasi kemitraan multipihak antara pelaku filantropi, bersama dengan pemangku kepentingan lainnya, baik pemerintah, sektor swasta, organisasi masyarakat sipil, media, akademisi, dan agen pembangunan lainnya, dalam penurunan prevalensi stunting di Indonesia.
Artikel selengkapnya https://filantropi.or.id/pentingnya-kolaborasi-multipihak-dalam-mendukung-agenda-prioritas-pemerintah-menuju-indonesia-zero-stunting/