Ada peran luar biasa yang dimainkan filantropi di masa – masa yang tidak pasti ini (pandemi), termasuk advokasi, berbagi informasi yang akurat, dan tentu saja, pendanaan – kesiapan pendanaan, respons, dan mitigasi. Krisis sebesar ini akan mencakup tidak hanya perawatan kesehatan, tetapi juga segala macam kebutuhan yang dialami oleh yang paling rentan, dan jelas secara umum bahwa kelompok – kelompok yang terpinggirkan terkena dampak yang tidak proporsional dalam bencana alam dan konflik.
Dana tanggap cepat telah dibuat oleh dermawan individu, yayasan, dan yayasan komunitas. Beberapa penyandang dana mengalokasikan dana tambahan untuk penerima hibah yang ada, mengakui bahwa lebih banyak sumber daya akan dibutuhkan untuk badan amal garis depan untuk mengatasi krisis dan membantu masyarakat membangun kembali setelahnya. Artikel ini dipublikasikan pada 2020 di Mondaq, selengkapnya https://www.mondaq.com/unitedstates/healthcare/907250/covid-19-philanthropy-and-charities
